Wawako Pekanbaru Kukuhkan Duta 1000 HPK 

Wawako Pekanbaru Kukuhkan Duta 1000 HPK 

PEKANBARU (RIAUSKY.COM) - Untuk mencegah stunting di wilayah pekanbaru, Wakil walikota Pekanbaru yakni Bapak Ayat Cahyadi bersama YBM PLN P3B Sumatra dan PKPU human initiative Riau melakukan pengkapsitasan sekaligus pengukuhan Duta 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) untuk kader posyandu se-kota Pekanbaru di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Sabtu (22/9/17).

Mendengar 1000 Hari Pertama Kehidupan nampaknya sudah mulai akrab ditelinga sejak Kementrian Kesehatan menggaungkan pentingnya pembentukan tumbuh kembang anak pada 1000 hari pertama atau masa periode emas.  

Pada periode 1000 HPK terjadi optimalisasi pembentukan, pertumbuhan, dan perkembangan sistem saraf, otak, dan organ vital lainnya. Tidak tercukupinya kebutuhan individu pada masa 1000 HPK dapat menyebabkan terhambatnya pertumbuhan seperti pada kasus stunting.

Untuk itu YBM PLN P3B Sumatra bekerja sama dengan PKPU human Initiative Riau meluncurkan program kesehatan  1000 HPK(Hari pertama kehidupan). Peluncuran program 1000 HPK di mulai dengan Acara pengkapsitasan sekaligus pengukuhan Duta 1000HPK oleh Wakil Walikota Pekanbaru yang dilaksanakan di Aula Dinas Kesehatan Provinsi Riau. Dalam pengukuhan Duta 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) melibatkan kader posyandu sebagai ujung tombak penghubung dengan masyarakat terutama pada Ibu hamil atau ibu balita yang berada pada usia kehamilan hingga kelahiran hingga 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan). 

Program ini juga melibatkan instansi pendidikan yaitu, Program Studi Kebidanan Universitas Abdurrab Yang nantinya akan menjadi pendamping Duta 1000 HPK untuk memberikan pendampingan kepada ibu hamil dalam meningkatkan pengetahuan gizi saat kehamilan serta memantau perkembangan ibu hamil dan bayi dikandungan tetap sehat dan selamat saat melahirkan. 

Pengkapasitasan Duta 1000 HPK sebagai pendamping ibu hamil sangat penting, agar Duta 1000HPK memiliki pengetahuan yang baik dalam memberikan penyuluhan kepada ibu hamil.

"Program 1000HPK yang merupakan program sinergi pemerintah bersama YBM PLN P3B Sumatra dan PKPU Human Initiative Riau ini sangat membantu pemerintah terutama dalam mengatasi permasalahan kesehatan di Pekanbaru. Karena 1000 HPK ini sangat penting untuk menghindari adanya bayi-balita yang memiliki gizi kurang bahkan menghindari bayi stunting (kurang gizi kronis). Untuk itu dengan adanya pendampingan dari kader posyandu sebagai ujung tombak masyarakat yang langsung berhadapan dengan ibu hamil dan ibu balita sebagai kader penyuluh, maka insyaAllah pengetahuan ibu hamil dan balita menjadi meningkat dan angka kekurangan gizi maupun angka kematian bayi dan ibu hamil menjadi berkurang dan dapat perlahan mengatasi masalah gizi yang terjadi." Ucap Bapak Ayat Cahyadi, SSi selaku Wakil Walikota Pekanbaru.

"Terimakasih kepada kader posyandu atas antusiasmenya yang telah semangat hadir untuk mengikuti acara pengkapasitasan Duta 1000HPK hari ini. Pengkapsitasan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan serta kemampuan Duta 1000 HPK sehingga nantinya siap berkontribusi mendampingi ibu hamil maupun ibu balita dalam mempertahankan status gizi menjadi lebih baik." ucap Afrizal Mushavi Rapsanjani, selaku kepala cabang PKPU Human Initiative Riau. (Rls)

Listrik Indonesia

Berita Lainnya

Index